Kutapanjang - galus.onenews.co.id
Demi terwujudnya silahturahmi antara Babinsa dan warga binaannya Babinsa Koramil 04/KP Serda Dirhamsyah mendampingi pengrajin tikar sumpit di Desa Ulun tanoh, Kecamatan Kutapanjang, Kabupaten Gayo Lues.
Serda Dirhamsyah mendampingi ibu Aina (38), ibu Warni (40) dan ibu Sri (38) pengrajin tikar sumpit di desa Ulun tanoh, Kecamatan Kuta Panjang, Kabupaten Gayo Lues. Sabtu (21/10/2023).
Serda Dirhamsyah menuturkan , kegiatan ini bertujuan untuk mendongkrak usaha rakyat dari tingkat kecil dan menengah sehingga kemakmuran warga yang ada di wilayah binaanya dapat terwujud.
Tidak hanya memberikan motivasi saja pada warga binaannya tetapi sekaligus menjalin tali silaturahmi antara TNI - AD dengan masyarakat, sangat penting dilaksanakan kegiatan melalui Komunikasi Sosial (komsos) hingga wilayah terkecil yakni desa.
Babinsa mengatakan, kerajinan membuat tikar dan sumpit dari bahan baku daun pandan berduri, tidak segampang yang kita lihat seperti membalikkan telapak tangan dalam proses pembuatannya. Tetapi dibutuhkan keuletan dan kreatifitas agar hasilnya dapat lebih menarik minat pembeli.
Masih kata Babinsa, proses membuat tikar ini mulai dari membersihkan dan membuang duri pada daun pandan, dipotong-potong sesuai keinginan yang nantinya akan dianyam.
"Potongan-potongan daun pandan tersebut kita rebus hingga 45 menit, agar getah pada daun menghilang dan membuat warna daun tersebut menjadi putih," ujar Babinsa.
Proses selanjutnya, lanjut Babinsa, adalah merendam dalam ember berisi air selama satu malam, daun pandan dijemur pada terik matahari, sampai warna pada daun pandan berubah menjadi putih (warna dasar).
Setelah itu daun pandanpun siap diolah kembali untuk memberikan berbagai warna yang kita sukai, hingga daun pandan pun siap untuk dianyam menjadi tikar, tas, bantal kursi,alas kursi dan dompet ujar babinsa, kata Babinsa.
Pengrajin tikar Sumpit yaitu Ibu Aina, ibu warni dan ibu Sri mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak Babinsa yang sudah meluangkan waktunya dalam mendampingi ibu-ibu pengrajin tikar sumpit. Selain itu, dalam kegiatan ini sekaligus menjaga silahturahmi antara Babinsa dan warga binaannya.
Social Footer